w e l k o m

ini adalah blog spesial yang diramu khusus untuk menjernihkan pikiran, mengencangkan senyuman, sedikit mengernyitkan dahi. Intinya blog ini akan mengajak pikiran juga hati bekerja sedikit banyak bagi makhluk apapun yang berkenan mampir dengan gratis disini...

Minggu, 12 Juni 2011

CHICKEN SOUP FOR THE SOUL—COUNT YOUR BLESSINGS


101 Kisah tentang Rasa Syukur, Keteguhan Hati dan Harapan
(Jack Canfield, Mark Victor Hansen, Amy Newmark, Laura Robinson & Elizabeth Bryan)
  
Buku ini banyak bercerita tentang mensyukuri nikmat, sebagai penerbit buku pendamping Tough Times, terdapat cukup banyak nilai yang bisa kita ambil sebagai Koin Kebaikan ybahkan Prinsip Hidup yang bermanfaat untuk kita terapkan dalam kehidupan kita sehari-hari. 

  1. Dalam kehidupan selalu adanya harapan indah dalam setiap kemalangan—hikmah tak terduga, di dunia ini tidak ada yg namanya kebetulan, syukuri semua nikmat yang telah kita dapatkan--> kisah kecelakaan yang dialami oleh seorang gadis remaja
  2. Setiap proses adalah pembelajaran dan setiap perjalannya harus kita syukuri , karna ia adalah karunia istimewaàada penulis yang selalu ditolak—buku chicken soup—count your blessings
  3. Tuliskan hal positif , tidak peduli hal poistif itu sepele, makan 3 kali, atau hal lain, fokuskan pada pikiran bahwa ada hal positif, hal yang baik masih tetap kita alami, hanya saja terkadang ada kondisi yang membuat kita tak bisa melihatnya sekarang ini sebuah keluarga dimana ekonomi buruk, suami di PHK
  4. Anugerah yang sangat banyak dapat kita nikmati, ingat-ingatlah apa saja anugerah tertentu yang sangat bermakna dalam hidup kita dan bermakna dalam setiap kehidupan kita jangan mengeluhkan hal-hal yang sebenarnya member anugerah dalam bentuk yang berbeda
  5. Naluri anak perempuan sangat kuat --> anak perempuan kehilangan ayahnya—namun ia tidak menyesal karna ia memanfaatkan pertemuan ayahnya, sekalipun ayahnya meninggal tak terduga setelah pertemuan terakhirnya
  6. Pulih kembali dari tantangan hidup yang luar biasa ,membutuhkan ketabahan namun ada kalanya ketabahan membutuhkan bantuan, menawarkan dan menerima.
  7. Berbaring di tempat tidur orang lain, mengingatkan diriku bahwa aku tidak sendirian, kehilanganku telah diringankan oleh sekelompok sahabat,, dan aku punya peluang mulai menyembuhkan luka hatiku. Namun pada akhirnya tempat tdurkulah yang paling mengerti persis diriku, tak ada yang menggantikan daya pikat berbagai benda yang sudah terasa sangat akrab bagi kitaà kisah istri yang ditinggal mati suami
  8. Kita semua perlu tempat untuk merenda harapanà perempuan dengan cangkir kopi
  9. Banyak orang berpikir –mengapa hal ini terjadi pada kami, tidak bisa terjadi padamu, ada orang yang berumur panjang ada yang tidak. Selalu ada hal-hal terbaik dari setiap hal, selama dan bahkan karena situasi terburuk sekalipun yang kadang kita harus hadapi
  10. Ingatlah sll bahwa orang lain pun menjalani jalan hidup yg sama dengan yg anda alami, baik itu mll penyakit atau kesulitan ekonomi atau musibah mengerikan lainnya. Kita tidak sendiri, uluran tangan,selalu ada menyambut kita
  11. Agar perkawinan sukses, para pelakunya harus sering jatuh cinta dan selalu harus jatuh cinta pada orang yang sama. (Mignon Mclaughlin) sekalipun ada banyak masalah dalam rumah tangga, bersyukurlah ada hal yang tak terbeli dengan uang
  12. Tugasmu adalah menemukan duniamu, kemudian dengan segenap hati mempersembahkan dirimu kepada dunia itu.
  13. Saat mengamati kehidupan, kita sadari bhw kebahagiaan  terbesar adalah kebahagiaan bersama keluargaà bersyukurlah betapa beruntungnya karna telah menemukan belahan jiwa yang sempurna istri merayakan valentine ternyata anaknya sakit kritis di rumah sakit.  Seharusnya menjadi hari saat suami dan istri memperbarui komitmen untuk slalu bersama, menyadari bahwa mereka saling membutuhkan, dan menjadi saat hari pasangan dapat mengevaluasi prioritas, memastikan tidak pernah begitu sibuknya hingga tidak lagi mengorbankan waktu luang untuk keluarga.
  14. Jangan putus asa sebab kegigihan dapat membuat kita melalui keadaan yang bagaimanapun, meskipun tampaknya sangat mustahil.
  15. Kita harus menjadi pembela diri sendiri dengan menentukan perawtan kesehatan yang kita perlukan, sepenuhnya kita harus mencintai dan memeluk smua aspek kehidupan kita dan slalu bersyukur atas setiap hari yg indahà seorang istri & perempuan yg kena kanker.
  16. Keindahan ada diluar sana, menunggu saat yg tepat utk mendatangi kita, yang kita lakukan hanya perlu tanamkan benih keindahan & keyakinan dan kita harus jeli melihat datangnya keajaiban.
  17. Terkadang kita dalam hidup ini kita terjebak dalam situasi yang mengharuskan kita tertawa agar tidak menangis—tertawa jauh lebih baik daripada menangis.
  18. Teguhkan hati pada saat dimana kita akan memusatkan perhatian hanya pd hal-hal yg kuinginkan bukan pd hal-hal yang tidak kuinginkan. Saatnya kita harus merubah pusat perhatian kita, missal dari dalam untuk berpusat ke luar. Kunci mengubah stress emosi UBAH PUSAT PERHATIAN
  19. Bersyukurlah atas barang yang kita miliki, karena semuanya dapat lenyap dalam sekejap, sayangilah benda dan semua orang yg hadir dlm hidupmu, berbagilah dengan orang lain. Pesan sederhana itu menghiasi hati—jangan menunggu badai berikutnya atau krisi ekonomi mengingatkan diri untuk hal itu.
  20. Tuhan menutup pintu, sekaligus akan membuka jendela
  21. Kita tidak selalu dapat mengubah keadaan, tetapi selalu dapat mengubah cara pandang
  22. Tuhan tidak akan membiarkan kesulitan menghampiri kita kecuali jika Dia mempunyai rencana khusus yang menyebabkan karunia besar muncul dari kesulitan itu.

Senin, 06 Juni 2011

Kehidupan

Beberapa waktu yang lalu, di sebuah perjalanan ke kampus, dengan begitu santainya tanpa berpikir kalau kawasan Soekarno Hatta bakalan macet karena seperti biasa banyak pak pol yang ngatur jalur ke arah kampus.
Waktu mulai masuk pintu gerbang dan seperti biasa nunjukin ID Card kalau aku adalah warga setempat, aku masih jalan santai, mobil cuman aku pasang gigi 2... lumayan lah masuk area kampus bisa agak santai.
Persis depan rektorat, otomatis mataku tertegun melihat satu pemandangan yang buat hati ini trenyuh, ada seorang bapak dengan wajah dan tubuh yang tidak lagi seperti bapak-bapak kebanyakan--maklum keliatannya umurnya hampir 55 tahun keatas...
Pandangannya lurus ke depan, menanti mobil sepeda bahkan siapapun yang hendak lewat, ia seperti menunggu waktu untuk menyeberang, sambil di tangannya menggenggam setumpuk koran yang hendak dijualnya di kompleks kampus...
Satu hal yang terpikir sesaat olehku adalah..*bapak itu sudah makan belum ya, terus kemana ya anaknya, bahkan aku sempat berpikir...seharusnya usia sepertinya tak lagi bekerja, harusnya jam segini dia bisa menikmati secangkir kopi dan pisang goreng duduk di teras rumahnya atau mungkin berbvincang dengan kerabatnya dengan santai...
Bapak itu cukup rapi, dengan sepatu ketz, topi bulat, kerutan di wajahnya cukup jelas dan dengan kaos putih berompi, bapak itu seperti sudah terbiasa melakukan aktivitasnya yang jelas membutuhkan perjuangan dan kerja kerasnya di hari itu, demi sesuap nasi.
Hal yang membuatku kembali berpikir setelah aku memarkirkan mobilku di halaman gedung di mana aku biasa mengajar adalah betapa bersyukurnya kehidupanku, aku masih bisa melakukan banyak hal, dan rasanya tidak pantas bagiku, atau bahkan siapapun yang mengeluhkan hidupnya.
Rasanya adalah akan menjadi bahagia jika kita bisa melakukan sesuatu yang bermanfaat bagi orang sekitar kita, mungkin bapak itu berpikir demikian, dengan ia menjual koran selain ia mendapat uang, ia juga bisa memberikan informasi secara tidak langsung ke orang lain melalui koran-koran yang ia jual.
Perjalanan bapak ini tak lagi disini, saat aku hendak makan siang bersama teman-temanku, aku melihat bapak itu berjalan begitu jauh sekali, rasanya pasti capek--itulah pikiran sesaatku.
Aku berpikir berapa koran yang sudah laku terjual ya hari ini, bapak itu sudah makan belum ya. Untuk kalian yang mungkin mampir dan membaca blog ku, kisah bapak penjual koran ini hanya satu dari berapa orang yang kutemui di setiap perjalananku , ada hari juga dimana aku bertemu dengan bapak pengangkut sampah, sangat tua renta, dan pakaiannya lebih memprihatinkan dari bapak-bapak yang lain yang biasa kutemui di jalan.
Semua kisah dan semua hal yang terjadi di dunia ini, pasti memiliki hikmah di baliknya, satu hal yang terpenting adalah bagaimana kita bisa menghargai apa yang kita miliki dan tetap bersyukur, dan selalu mengingat bahwa di luar sana cukup banyak yang lebih rumit dan memprihatinkan dari apa yang kita rasakan, jadi berhenti mengeluh. Lakukan yang terbaik yang bisa kita lakukan karna Tuhan selalu bersama umatNya yang slalu bersyukur dan tidak putus asa dalam menjalani hidup.